Stasiun Pelatihan dan Pendidikan Kelautan dan Perikanan Pulau Kongsi (eduKongsi) di Kepulauan Seribu Jakarta menerima kunjungan lapang (field trip) kegiatan summer course dari Institut Pertanian Bogor pada hari Selasa, 15 Juli 2025.
Kegiatan bertajuk Ocean Scouts 2025 "Exploring Aquatic Flora and Local Cultures in Seribu Island, Indonesia" tersebut diikuti oleh 36 peserta dari dalam dan luar negeri. Beberapa negara yang menjadi asal peserta diantaranya yaitu Indonesia, Thailand, Philipina, Myanmar, Pakistan, dan Maldive.
Para peserta dengan pendamping Ketua Departemen Teknologi Hasil Perairan IPB, Dr. Roni Nugraha, mendapatkan penjelasan dari Pengelola Pulau Kongsi mengenai program dan kegiatan SMART Fisheries Village yang dilaksanakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan di Pulau Kongsi.
Dalam kesempatan ini, para peserta diajak untuk berburu (hunting) propagul (buah mangrove) dengan mengelilingi pulau Kongsi, belajar dan praktek langsung proses pembibitan mangrove, serta menanam mangrove di Mangrove Planting Area Pulau Kongsi. Peserta juga diajak untuk belajar melakukan transplantasi karang, serta mengeksplorasi lamun di perairan Kongsi.
Para peserta Ocean Scouts nampak sangat antusias, seperti Ng Wei Lun dari Malaysia, yang menyampaikan bahwa baru pertama kali melihat rumput laut dalam bentuk aslinya di alam. Peserta lain, Muhammad Saif dari Pakistan, sangat senang dan takjub ketika menginjakkan kaki, baik dari suasana alam dan lingkungan, maupun kegiatan yang dilaksanakan. Dia berharap satu ketika bisa berkunjung lagi ke pulau Kongsi.
Dr. Roni, ketua Departemen THP IPB, mengucapkan terima kasih atas kolaborasi dalam kegiatan ini. Pihaknya berharap agar eduKongsi bisa menjadi sarana pembelajaran konservasi sumber daya kelautan dan perikanan yang berkelanjutan.
Pengelola Pulau Kongsi berharap, kunjungan ini dapat menambah wawasan vokasional bagi peserta, serta membuka akses jejaring yang lebih luas pada tataran global.
0 Komentar